Network
PR SUMEDANG - Bantuan mimbar untuk masjid besar di 26 Kecamatan se-Kabupaten Sumedang berornamen Mahkota Binokasih, sudah sesuai syariat Islam dan mendapat rekomendasi dari MUI, Ormas Islam dan DKS (Dewan Kebudayaan Sumedang).
Bantuan mimbar masjid itu, akan menggunakan bahan dasar kayu jati sumedang dengan mengusung konsep bernuansa yang Islami dengan sentuhan ornamen kasumedangan berupa Mahkota Binokasih.
"Bahannya menggunakan kayu jati dari Sumedang dan modelnya akan diseragamkan dengan ornamen Mahkota Binokasih sebagai ciri Sumedang,," ujar Pj. Bupati Sumedang Yudia Ramli saat membuka acara talkshow yang digelar Dewan Masjid Indonesia (DMI) di Aula Islamic Center Sumedang, Selasa, 11.Juni 2024.
Baca Juga: Masuk Cagar Budaya, Masjid Kuno Tertua di Sumedang ini Awalnya Bestong atau Tembok Sapotong
Ia mengatakan, untuk konsep designnya, sudah didiskusikan dengan Dewan Kebudayaan Sumedang (DKS) dan beberapa ormas Islam serta sudah mendapatkan rekomendasi MUI. "Kami sudah diskusikan dengan DKS, NU, Persis dan Muhammadiyah. Bahkan MUI sudah memberikan rekomendasi bahwa design mimbar ini syar'i dan tidak menyalahi aturan,"ujarnya.
Diserahkan pada Upacara HUT RI
Menurut Yudia, rencananya bantuan mimbar untuk.masjid besar itu, akan diberikan langsung Pj.Bupati Sumedang dalam Upacara HUT Kemerdekaan RI, Agustus mendatang. "Ini inisiatif kami, seluruh masjid besar di 26 kecamatan akan mendapatkan mimbar," katanya
Pemberian bantuan tersebut, lanjut dia, sebagai manifestasi Visi Sumedang Sejahtera, Agamis dan Demokratis (Sehati). Dirinya berharap, melalui bantuan mimbar tersebut, berbagai program pemerintah dapat tersampaikan kepada masyarakat.
"Saya berharap melalui mimbar masjid kegiatan pemda bisa tersampaikan dan ini sudah dilakukan dalam khutbah di beberapa mesjid khususnya terkait program penghapusan kemiskinan ekstrem," ucap Yudia. ***
