PR SUMEDANG - Pasukan Israel telah membunuh delapan warga Palestina, termasuk seorang anak, di Tepi Barat yang diduduki, menurut Kementerian Kesehatan Palestina.
Dengan begitu, jumlah total warga Palestina yang terbunuh di Tepi Barat menjadi 239 sejak 7 Oktober.
Pasukan Israel menembak mati lima warga Palestina di kota Jenin pada Sabtu malam 25 Oktober 2023 dan Minggu pagi.
Baca Juga: Hamas Bebaskan 13 Tawanan Israel dan Empat Warga Thailand Usai Adanya Penundaan Berjam-jam
Mereka juga membunuh tiga lainnya di tempat lain di Tepi Barat, kata kementerian itu pada Minggu. Enam warga Palestina lainnya terluka dalam serangan Israel di Jenin.
Dilansir Pikiran Rakyat Sumedang dari Al Jazeera, Kantor berita Palestina Wafa mengatakan pasukan Israel menyerbu Jenin “dari beberapa arah, menembakkan peluru dan mengelilingi rumah sakit pemerintah dan markas besar Masyarakat Bulan Sabit Merah”.
Kantor juru bicara militer Israel mengatakan pihaknya sedang menyelidiki laporan tersebut.
Baca Juga: Duka di Hari Anak Sedunia 2023, Sudah 5.500 Nyawa Anak di Gaza Melayang akibat Serangan Israel
Penggerebekan ini terjadi meskipun gencatan senjata selama empat hari sedang berlangsung antara Israel dan kelompok Palestina Hamas di Jalur Gaza yang dilanda perang, di mana hampir 15.000 warga Palestina, termasuk lebih dari 6.000 anak-anak, tewas dalam serangan Israel.