Menteri PUPR : RSUD dan Bangunan SMAN 1 Sumedang Urgent Diperbaiki Segera

4 Januari 2024, 00:05 WIB
Menteri PUPR, Basuki Hadimuljono didampingi oleh Pj Bupati Sumedang saat memeriksa langsung bangunan RSUD Sumedang yang terdapat kerusakan akibat gempa bumi pada Rabu malam 3 Januari 2024 /Saeful Ridwan /PR Sumedang

PR SUMEDANG-- Giliran Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR), Basuki Hadimuljono yang datang ke Kabupaten Sumedang, untuk meninjau langsung fasilitas umum yang rusak akibat gempa bumi yang mengguncang Sumedang pada jelang pergantian tahun beberapa waktu lalu.

Menteri PUPR itu beserta rombongan tiba di RSUD Sumedang, pada Rabu malam 3 Januari 2024, dan langsung mengelilingi RSUD Sumedang. Lokasi bangunan yang retak di tiga gedung di RSUD yaitu, Paviliun, VIP, dan Sakura. 

Basuki mengaku, dirinya diperintahkan langsung oleh Presiden RI, Joko Widodo untuk datang ke Sumedang dan memantau perkembangan gempa Sumedang. 

Baca Juga: Pj Gubernur Jabar Kembali Kunjungi Korban Gempa Sumedang, Pekan Depan Rehabilitasi Dimulai

"Saya sedang mendampingi presiden di Jawa Tengah, dan izin ke sini sebab lihat di berita ada kerusakan akibat gempa, jadi presiden menugaskan saya untuk melihat," katanya. 

Ia juga mengungkapkan bahwa sesuai dengan laporan dari BPBD dan juga Pj Bupati Sumedang, untuk bangunan rumah tidak ada yang perlu di relokasi dan kerusakan bangunan itu telah diklasifikasikan berat, sedang dan ringan.

Dikatakan Basuki, gedung RSUD Sumedang dan gedung SMAN 1 Sumedang yang berada di sebelah rumah sakit itu, menjadi prioritas sebab dipandang urgent untuk mendapatkan perbaikan. 

Baca Juga: Pj Bupati Ajak Keluarga Kemenag Sumedang Turut Membantu Pemulihan Pasca Gempa di Hari Amal Bhakti (HAB) ke 78

"Jadi bukan hanya yang kelihatan retak, tapi sekaligus memperbaiki lingkungannya," ujarnya.

Ia juga menilai, secara konstruksi dan arsitektur bangunan RSUD Sumedang tidak match, hal itu disebabkan oleh anggaran yang dimiliki oleh RSUD itu sendiri.

"Ini karena anggarannya per tahun yang setiap tahun ada kebutuhan satu lokal, sehingga enggak macth satu sama lain," jelasnya.

Baca Juga: Rumah yang Rusak Akibat Gempa Sumedang Bertambah! Butuh Bantuan? Datang ke Posko atau Cek Situs Ini

Menurut penilaiannya, RSUD Sumedang berada lingkungan yang kurang representatif. Itu disebabkan karena pembangunan yang diangsur, satu tahun satu lokal. 

Sehingga, antara satu bangunan dengan bangunan lainnya, terkesan ada beda.

Menteri PUPR, Basuki Hadimuljono berbincang bersama Pj Bupati Sumedang, Herman Suryatman /PR Sumedang

 Ia berharap nanti, pihaknya yang akan turun tangan membangun rumah sakit yang representatif. "Dan barusan Direktur RSUD tadi sudah menyampaikan telah punya master plan. Sambil mengevaluasi yang eksisting sekarang, kami tangani, mudah-mudahan bisa merubah estetika dan lingkungan,"tuturnya.

Baca Juga: Warga Terbawa Panik, Setelahnya Sumedang Bertubi-tubi Dilanda Guncangan Gempa

Basuki juga menilai jika struktural bangunan RSUD Sumedang sudah cukup baik.

"Saat ini, secara struktural masih oke, dibandingkan gempa di Cianjur tahun lalu, lebih parah," katanya.

Basuki juga mengungkapkan apa yang telah dilakukan oleh komisi bangunan dan gedung untuk RSUD Sumedang masih bagus dan hanya perlu dilakukan retrofiting atau penguatan pada bangunan.

Baca Juga: Info Terkini Gempa Sumedang: Pj Bupati Sampaikan Perkembangan Saat Kunjungan Kapolda Jabar

"Jadi perlu dilakukan retrofiting namanya bukan renovasi untuk bangunan rumah sakit ini," kata Basuki.***

Editor: Saeful Ridwan

Tags

Terkini

Terpopuler