Niat Salat Dhuha, Lengkap dengan Arti, Doa dan Tata Caranya

PR SUMEDANG - Salat dhuha merupakan salat sunah yang dikerjakan saat matahari sudah naik yakni setelah matahari terbit sampai sebelum waktu dzuhur.

Hukum salat dhuha adalah sunah muakad atau sangat dianjurkan, sebagaimana wasiat yang diterima Abu Hurairah ra dari Rasulullah saw.

"Rasulullah saw, kekasihku itu berwasiat padaku tiga hal pertama puasa tiga hari setiap bulan, kedua dua rakaat dhuha (setiap hari), ketiga shalat witir sebelum tidur."

Baca Juga: Niat Salat Tahajud Lengkap dengan Doa dan Tata Caranya Menggunakan Bahasa Arab, Latin dan Terjemahannya

Jumlah Rakaat Salat Dhuha

Sebagaimana yang dilansir Pikiran Rakyat Sumedang dari laman jabar.nu.or.id, jumlah rakaat salat dhuha sendiri sedikit dikitnya dilaksanakan 2 rakat dan sebanyak-banyaknya 12 rakaat dengan setiap dua rakaat salam.

Tata Cara Salat Dhuha

Tata cara salat dhuha sendiri tidak ada bedanya dengan salat fadhu maupun sunah lainnya yang membedakan hanyalah di niatnya saja.

Niat Salat Dhuha

أُصَلِّيْ سُنَّةَ الضُّحَى رَكْعَتَيْنِ لِلّٰهِ تَعَالَى

(Ushallî sunnatad dhahâ rak‘ataini lillâhi ta‘âlâ)

Artinya: "Saya niat shalat sunnah Dhuha dua rakaat karena Allah ta’ala."

Baca Juga: Ada Empat Hal Keutamaan Tahajud, Ustadz Adi Hidayat Membedahnya di Sini

Doa Salat Dhuha

Setelah selesai salat dhuha, dianjurkan untuk berdoa sebagai berikut ini.

اَللّٰهُمَّ إِنَّ الضَّحَآءَ ضَحَاءُكَ، وَالْبَهَاءَ بَهَاءُكَ، وَالْجَمَالَ جَمَــالُكَ، وَالْقُوَّةَ قُوَّتُكَ، وَالْقُدْرَةَ قُدْرَتُكَ، وَالْعِصْمَةَ عِصْمَتُكَ. اَللّٰهُمَّ إِنْ كَانَ رِزْقِيْ فِي السَّمَآءِ فَأَنْزِلْهُ، وَإِنْ كَانَ فِي الْأَرْضِ فَأَخْرِجْهُ، وَإِنْ كَانَ مُعْسَرًا فَيَسِّرْهُ، وَإِنْ كَانَ حَرَامًا فَطَهِّرْهُ، وَإِنْ كَانَ بَعِيْدًا فَقَرِّبْهُ، بِحَقِّ ضَحَاءِكَ وَبَهَاءِكَ وَجَمَالِكَ وَقُوَّتِكَ وَقُدْرَتِكَ آتِنِيْ مَآ أَتَيْتَ عِبَادَكَ الصَّالِحِيْنَ
Artinya: "Wahai Tuhanku, sungguh dhuha ini adalah dhuha-Mu, keagungan ini adalah keagungan-Mu, keindahan ini adalah keindahan-Mu, kekuatan ini adalah kekuatan-Mu, dan penjagaan ini adalah penjagaan-Mu. Wahai Tuhanku, jika rejekiku berada di atas langit, maka turunkanlah; jika berada di dalam bumi, maka keluarkanlah; jika dipersulit, mudahkanlah; jika (tercampur tanpa sengaja dengan yang) haram, sucikanlah; jika jauh, dekatkanlah; dengan hak dhuha, keelokan, keindahan, kekuatan, dan kekuasaan-Mu, datangkanlah kepadaku apa yang Engkau datangkan kepada para hamba-Mu yang salih."

Itulah niat, doa dan tata cara salat dhuha yang patut diketahui umat muslim.***