Menteri Pertanian Apresiasi Pembangunan Food Estate Partisipatif di Kabupaten Sumedang, Pertama di Indonesia!

- 30 Januari 2024, 22:08 WIB
Menteri Pertanian Andi Amran Sulaiman bersama Menteri Pertahanan Prabowo Subianto hadiri kegiatan Pembinaan Penyuluhan Pertanian dan Petani serta Food Estate Partisipatif Provinsi Jawa Barat di Pusat Pemerintahan Sumedang, Selasa, 30 Januari 2024.
Menteri Pertanian Andi Amran Sulaiman bersama Menteri Pertahanan Prabowo Subianto hadiri kegiatan Pembinaan Penyuluhan Pertanian dan Petani serta Food Estate Partisipatif Provinsi Jawa Barat di Pusat Pemerintahan Sumedang, Selasa, 30 Januari 2024. /PR Sumedang /Muhammad Sukri

PR SUMEDANG - Menteri Pertanian (Mentan) RI, Andi Amran Sulaiman memberikan apresiasi terhadap pembangunan Food Estate Partisipatif di Kabupaten Sumedang, Jawa Barat.

Ia mengatakan, Sumedang menjadi Kabupaten pertama yang membangun Food Estate Partisipatif di Indonesia.

"Sumedang ini adalah yang pertama membangun Food Estate Partisipatif, ini pertama dan luar biasa untuk pak Bupati Sumedang," kata Amran, di sela acara kunjungan kerjanya di Sumedang, Jawa Barat, Senin, 30 Januari 2024.

Baca Juga: Menteri Pertanian Andi Amran Sulaiman Akan Cabut Izin Usaha Pengecer Pupuk Subsidi Jika Berani Mainkan Harga!

Dikatakan Amran, banyak yang tidak memahami arti food estate. Hal ini, dibangun untuk generasi mendatang guna mempersiapkan pangan penduduk Indonesia satu miliar kedepan.

Intensifikasi di Jawa dan Ekstensifikasi yang Diluar 

Menurut Amran, untuk persiapannya menggunakan teknologi tinggi. Perlu intensifikasi untuk di Jawa, sedangkan yang diluar harus ekstensifikasi dengan teknologi skala besar untuk mengendalikan pangan.

"Kalau kekurangan pangan padi, kita produksi padi, dan kalau kekurangan jagung, kita produksi jagung," ujarnya.

Baca Juga: Menhan Prabowo Subianto: 'Mungkin Ada yang Bertanya, Kenapa Menhan Terlibat Masalah Pertanian' Ini Jawabannya

Baca Juga: KB FKPPI Sumedang Kecewa Aduannya Kepada PT.Ratansha Belum Diputuskan, Mediator: Semoga Tak Berkepanjangan

Halaman:

Editor: Muhammad Sukri


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah