Ini Doa Berkurban Berikut Bacaan, Makna, dan Hikmah di Hari Raya Idul Adha

17 Juni 2024, 08:39 WIB
Ilustrasi: Bacaan doa berkurban, bagi yang menyembelih maupun yang melakukan ibadah kurban /PR Sumedang /Muhammad Sukri

PR SUMEDANG - Berkurban merupakan salah satu amalan mulia dalam agama Islam yang dilakukan pada Hari Raya Idul Adha. Selain itu, berkurban juga adalah bentuk ibadah dan ungkapan rasa syukur kepada Allah SWT atas segala nikmat yang diberikan.

Di sisi lain, berkurban menjadi simbol kepatuhan dan ketaatan seorang hamba kepada perintah Allah SWT, sebagaimana yang dicontohkan Nabi Ibrahim AS dan putranya, Nabi Ismail AS.

Dikutip Pikiran Rakyat Sumedang dari Bimas Islam Kemenag RI dan berbagai sumber lainnya, berikut ini bacaan doa berkurban dalam bahasa Arab, latin, dan artinya.

Baca Juga: Apakah Boleh Makan Daging Kurban Sendiri? Begini Jawaban Ustadz Abdul Somad atau UAS

Doa Menyembelih Hewan Kurban 

Bacaan doa ketika menyembelih hewan kurban adalah sebagai berikut:

"Allahumma hadzihi minka wa ilayka, fataqabbal minni."

Artinya:

"Ya Tuhanku, hewan ini adalah nikmat dari-Mu. Dan dengan ini aku bertaqarrub kepada-Mu. Karenanya terimalah taqarrub-ku."

Doa ini diucapkan sebagai ungkapan niat bahwa hewan kurban tersebut adalah pemberian dari Allah dan diserahkan kembali kepada-Nya sebagai bentuk pengabdian.

Baca Juga: Contoh Teks Khutbah Idul Adha 2024 Singkat Bertema 'Hikmah Qurban Ikhlas di Dunia dan Akhirat'

Membaca doa ini dengan penuh khidmat dan ketulusan hati adalah bagian dari proses berkurban yang harus diperhatikan oleh setiap muslim yang melaksanakannya.

Doa untuk yang berkurban 

Selanjutnya, ada pula doa khusus yang dianjurkan untuk dibaca oleh orang yang berkurban saat menyerahkan hewan kurban kepada tukang sembelih atau ketika menyembelih sendiri. Doa tersebut adalah:

Baca Juga: Jelang Hari Raya Idul Adha Ini 5 Larangan Dalam Pelaksanaan Kurban Bagi Mudhohi yang Perlu Diketahui

"Bismillahi wa Allahu Akbar, hadza minka wa ilayka, hadzihi ‘anni wa ‘an ahli baiti."

Artinya:

"Dengan nama Allah dan Allah Maha Besar. Hewan ini adalah nikmat dari-Mu dan untuk-Mu, ini dariku dan dari keluargaku."

Doa ini mengandung makna bahwa kurban tersebut dipersembahkan atas nama diri sendiri dan keluarga, sebagai bentuk pengabdian dan pengorbanan kepada Allah SWT.

Bacaan doa ini sangat dianjurkan agar hewan yang dikurbankan mendapatkan keberkahan dan diterima oleh Allah SWT.

Selain itu, melafazkan niat dan doa berkurban juga bisa diucapkan dalam hati oleh orang yang berkurban.

Doa ini mencerminkan ketulusan niat dan keikhlasan hati dalam melaksanakan ibadah kurban agar diterima sebagai amal ibadah dan dilimpahi berkah.

Berikut adalah bacaan doa dalam hati:

"Ya Tuhanku, niat aku berkurban karena Engkau, maka terimalah kurbanku ini."

Saat berkurban, penting bagi seorang muslim untuk memahami dan menghayati makna dari setiap doa yang diucapkan.

Selain sebagai bentuk kepatuhan kepada Allah, doa-doa tersebut juga mengandung nilai-nilai spiritual yang mendalam, yang dapat meningkatkan keimanan dan ketakwaan.

Selain itu, doa-doa berkurban juga mengajarkan tentang pentingnya keikhlasan dan kerelaan dalam beribadah.

Hewan yang dikurbankan bukan sekadar binatang biasa, melainkan simbol pengorbanan dan penyerahan diri sepenuhnya kepada Allah SWT.

Dengan memahami makna dan hikmah di balik doa-doa tersebut, seorang muslim dapat menjalani ibadah kurban dengan lebih bermakna dan penuh penghayatan.

Pada akhirnya, berkurban adalah wujud nyata dari kepatuhan seorang hamba kepada perintah Allah SWT, serta bentuk rasa syukur atas segala nikmat yang telah diberikan.

Melalui doa-doa yang dilafalkan, seorang muslim menguatkan niat dan mempertegas keikhlasannya dalam menjalankan ibadah ini.

Semoga setiap ibadah kurban yang dilaksanakan diterima oleh Allah SWT dan menjadi berkah bagi yang melakukannya serta bagi umat Islam secara keseluruhan.***

Editor: Muhammad Sukri

Sumber: Berbagai sumber

Tags

Terkini

Terpopuler