Network
PR SUMEDANG - Pj Gubernur Jawa Barat (Jabar) Bey Machmudin langsung melakukan koordinasi dengan beberapa pihak terkait dalam upaya penanganan gempa bumi di Kabupaten Sumedang, Jawa Barat.
Saat kini, gempa susulan masih terjadi di wilayah Sumedang sejak Minggu, 31 Desember 2023, lalu. Sehingga, terjadi beberapa kerusakan kembali di rumah sakit.
Oleh karena itu, Pemerintah Provinsi (Pemprov) Jabar fokus terhadap penanganan pasien yang berada di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Sumedang.
Baca Juga: Rumah yang Rusak Akibat Gempa Sumedang Bertambah! Butuh Bantuan? Datang ke Posko atau Cek Situs Ini
"Sumedang kemarin gempa lagi, ada beberapa kerusakan lagi di rumah sakit. Fokus kami terutama di rumah sakit," kata Bey, di Bandung, Selasa, 2 Januari 2024, kemarin.
Koordinasi dengan Kementerian Kesehatan
Bey melihat situasi dan kondisi RSUD Sumedang saat ini, dirinya telah berkoordinasi dengan Kementerian Kesehatan untuk menghadirkan dua tenda sebagai ruang opname dan satu tenda ruangan operasi.
Baca Juga: Info Terkini Gempa Sumedang: Pj Bupati Sampaikan Perkembangan Saat Kunjungan Kapolda Jabar
Menurutnya, tenda tersebut sesuai dengan standar kesehatan yang penggunaannya khusus untuk rumah sakit bukan tenda pengungsi yang digunakan bagi pasien.
Lebih lanjut, Bey mengungkapkan menurut data sementara saat ini jumlah total pengungsi ada 548.
