PR SUMEDANG - Pemkab Sumedang membentuk Badan Pengelola Geopark Lembah Cisaar-Jatigede Sumedang.
Selain mengukuhkan Badan Pengelola Wisata Geopark Lembah Cisaar-Jatigede Sumedang, juga turut dikukuhkan para pemandu wisata Geopark Lembah Cisaar-Jatigede Sumedang.
"Dengan pengukuhan ini, secara resmi kawasan wisata Geopark Lembah Cisaar-Jatigede Sumedang terbuka untuk publik," ujar Plh Pj Bupati Sumedang Tuti Ruswati.
Ia katakan itu, saat menyerahkan SK (Surat Keputusan) Badan Pengelola Geopark Lembah Cisaar-Jatigede Sumedang pada Upacara Hari Jadi Sumedang (HJS) ke-446 di Lapangan Pusat Pemerintahan Sumedang (PPS), Rabu, 17 April 2024.
Baca Juga: Ada Tiga Kriteria Menjadi Daerah Geopark! Geopark Lembah Cisaar Jatigede Sumedang, Sudah Masuk Kah?
Menurut dia, pengukuhan pengelola Geopark Lambah Cisaar-Jatigede Sumedang tersebut berdasarkan Surat Keputusan (SK) Bupati Nomor 290 Tahun 2024 tentang Badan Pengelola Kawasan Geopark Lembah Cisaar-Jatigede Kabupaten Sumedang.
Ketua pengelola Geopark yakni Asisten Perekonomian dan Pembangunan, Wakil Ketua I Kepala Bappppeda dan Ketua II Kepala Disparbudpora.
"Sesuai dengan SK Bupati, kehadiran badan pengelola tersebut difungsikan untuk mengoordinasikan semua kegiatan di lokasi kawasan Geopark Lembah Cisaar-Jatigede," kata Tuti.
Baca Juga: Geopark Lembah Cisaar Jatigede Fokus Jadi Destinasi Wisata Wilayah Timur Sumedang
Dorong perekonomian daerah
Selain itu juga, lanjut dia, mengoordinasikan kecamatan dan desa dalam pelaksanaan kegiatan penataan di kawasan Geopark.
"Tugas lainnya, melaksanakan monitoring evaluasi pelaksanaan kegiatan penataan dan pengelolaan di kawasan Geopark, sekaligus pelaporan pelaksanaan kegiatan di kawasan Geopark kepada bupati secara berkala," katanya.
Tuti mengajak seluruh kepala organisasi perangkat daerah, camat, kepala desa, Kelompok Sadar Wisata (Pokdarwis), masyarakat, para akademisi, pengusaha serta seluruh stakeholder lainnya, ikut memajukan Geopark Lembah Cisaar-Jatigede Sumedang.
"Dengan dukungan semua pihak, kami berharap Geopark Lembah Cisaar-Jatigede Sumedang dapat diakui Badan PBB UNESCO sehingga bisa ikut mendorong peningkatan perekonomian masyarakat di Kabupaten Sumedang," ujarnya.***